KESULITAN BELAJAR PADA SISWA SEKOLAH DASAR: STUDI KASUS DI SEKOLAH DASAR MUHAMMADIYAH KARANGWARU YOGYAKARTA
Abstract
Kesulitan belajar adalah kondisi dimana siswa mengalami kesulitan dalam belajar. Dalam proses pembelajaran tidak menutup kemungkinan adanya siswa yang mengalami kesulitan dalam proses pembelajaran, bahkan siswa yang mengalami kesulitan belajar sering dilabeli bodoh oleh orang yang berada di sekitarnya. Pada usia sekolah dasar kasus kesulitan belajar yang sering ditemui adalah pada kemampuan membaca, menulis dan berhitung. Siswa yang mengalami kesulitan belajar akan berdampak pada prestasi akademik yang rendah. Pada penelitian ini peneliti melakukan studi lapangan berupa studi kasus yang dilakukan di SD Muhammadiyah Karangwaru terhadap siswa yang berinisial FI. Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, tes Draw a Person-IQ, dan tes Skala Kesulitan Belajar V.1.1. Dari hasil observasi serta wawancara, siswa berinisial FI seringkali melamun dan kurang bisa mengerjakan tugas yang diberikan. Proses identifikasi kesulitan belajar siswa menggunakan tes Draw a Person-IQ, dan tes Skala Kesulitan Belajar V.1.1. Setelah mengidentifikasi kesulitan belajar siswa menggunakan skala tersebut ditemukan bahwa siswa FI mengalami kesulitan belajar di bidang membaca dan menulis. Dengan mengetahui jenis kesulitan belajarnya, guru dapat memilih jenis intervensi yang tepat, efektif dan efisien untuk diberikan dalam membantu siswa mengatasi kesulitan dalam belajar.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arends, Richard I. 2014. Learning to Teach. New York, NY: McGraw-Hill.
Baharuddin. 2014. pendidikan dan Psikologi Perkembangan. V. Yogyakarta: Ar-Ruzz.
Burns, Paul Clay, Betty D. Roe, dan Elinor P. Ross. 1984. Teaching Reading in Today’s Elementary Schools. Boston: Houghton Mifflin Co.
Cahyono, Hadi. 2019. “Faktor-Faktor Kesulitan Belajar Siswa Min Janti.” Jurnal Dimensi Pendidikan Dan Pembelajaran 7(1):1–4.
Djamarah, Syaiful Bahri. 2008. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Fauziah, Ni’matul. 2013. “Faktor Penyebab Kejenuhan Belajar Sejarah Kebudayaan Islam (Ski) Pada Siswa Kelas Xi Jurusan Keagamaan Di Man Tempel Sleman.” (1):10.
Hurlock, E. B. (Elizabeth Bergner), Istiwidayanti, Ridwan Max Sijabat, dan Soedjarwo. 2005. Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Erlangga, Jakarta.
Idris, Ridwan. 2017. “Mengatasi Kesulitan Belajar Dengan Pendekatan Psikologi Kognitif.” Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan 12(2):152–72.
Ismail. 2016. “Diagnosis Kesulitan Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Aktif Di Sekolah.” Jurnal Edukasi Vol 2(No. 1).
Mulyono Abdurrahman. 1999. Pendidikan bagi anak berkesulitan belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Pingge, Heronimus Delu, Muhammad Nur Wangid, dan STKIP Weetebula. 2016. “Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar Di Kecamatan Kota Tambolaka.” Jurnal pendidikan sekolah dasar 2(1):22.
Putri, Mahrani D., dan Junierissa Marpaung. 2018. “Studi Deskripsi Tentang Tingkat Kesulitan Belajar Siswa Kelas Viii Di Smp Negeri 50 Batam.” Cahaya Pendidikan 4(1).
Rohmanurmeta, Fauzatul Ma’rufah, dan Muh Farozin. 2016. “Pengaruh Pengaturan Tempat Duduk Terhadap Motivasi Dan Hasil Belajar Pada Pembelajaran Tematik Integratif.” Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan 9(1).
DOI: https://doi.org/10.33373/chypend.v6i1.2381
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright (c) 2018 Universitas Riau Kepulauan
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.