Pengembangan komik digital sebagai media literasi numerasi

Sudarmi Yuanita sari, yesi Gusmania, Nailul Himmi Hasibuan

Abstract


Abstrak. Siswa sulit untuk memahami konsep dasar matematika, terutama untuk menyelesaikan masalah literas numerasi matematika di sekolah. Hal ini disebabkan sekolah belum menerapkan literasi numerasi dimata pelajaran matematika dan kurangnya fasilitas media pembelajaran yang mendukung pembelajaran literasi matematika. Oleh karena itu, perlu dikembangkan bahan ajar yang fleksibel yang dapat digunakan dalam situasi apapun untuk mendukung pemahaman literasi matematika siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan dengan subjek penelitian kelas X SMK Muhammadiyah Batam berjumlah 25 siswa. Penelitian ini menggunakan model pengembangan ADDIE, yaitu tahap analysis, design, development, implementation, evaluation. Instrument yang digunaka meliputi angket ahli materi, ahli media, angket respon siswa, respon pendidik dan soal test hasil belajar. Aspek validitas ahli meteri 3,83 (sangat layak) dan ahli media 3,67 (sangat layak), aspek kepraktisan media uji coba kelompok kecil 80% (praktis), dan dari tenaga pendidik sebanyak 87,5% (praktis). Dan aspek efektivitas media yang dilihat dari hasil siswa yang tuntas dalam test sebesar 68% dan tidak tuntas 32% (efektif). Bahan ajar yang dikembangkan merupakan komik digital pada materi trigonometri sebagai media memahami literasi numerasi

Kata kunci: Media Pembelajaran, Komik Digital, Media Literasi Numerasi Matematika


Full Text:

PDF

References


Daftar Pustaka

Abduh, R., Pradana, T. D., & Mayarestya, N. P. (2017). Pengaruh Media Komik Terhadap Pengetahuan Kesahatan Mata Pada Anak. Jurnal Vokasi Kesehatan.Vol 3 No. 2, 64.

Arini,N. P. P.2020. Pengembangan Instrumen Kemandirian Belajar dan Hasil Belajar Matematika Kelas V di SD Negeri Dajan Peken. Jurnal Pendidikan Dasar.Vol.4, No.2. 55.

Arsyad, A. (2013). Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.

Bertiliya, W. A. (2021). Pengembangan Media Komik Pada Mata Pelajaran Matematika Kelas V. Jurnal Prima Edikasia.Vol 3 No.1, 34.

Daryanto. (2016). Media Pembelajaran Peranan Sangat Penting Dalam Mencapai Tujuan Pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media.

Faisal, S. (1982). Metode Penelitian Pendidikan. Surabaya: Usaha Nasional.

Jihad, Asep, & Haris, A. (2013). Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Multi Pressindo.

Masyhuri, & Zainuddin, M. (2008). Medologi Penelitian Pendekatan Praktis dan Aplikasi. Bandung: Unspecified.

Minarni, Malik, A., & Fuldiaratman. (2019). Pengembangan Bahan Ajar Dalam Bentuk Media Komik Dengan 3D Page Flip Pada Materi Ikatan Kimia. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia.vol 13 No 1, 3, 60.

Mirarni, Malik, A., & Fuldiaratman. (2018). Pengembangan Media Komik Berbasis Masalah Untuk Peningkatan Hasil Belajar Ips Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendas.vol 3 No 1, 3, 24.

Nasution. (1990). Berbagai Pendekatan dalam Proses Belajar-Mengajar. Jakarta: Bina Aksara.

Negara, H. S. (2014). Penggunaan Komik Sebagai Media Pembelajaran Terhadap Upaya Meningkatkan Minat Matematika Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Terampil.Vol.3 No 3, 3, 70.

Nur'aini, I. L., Harahap, E., Badruzzaman, F. H., & Darmawan, D. (2017). Pembelajaran Matematika Geometri Secara Realistis Dengan Geogebra. Jurnal Matematika,vol.16 No.2, 16, 1-6.

Nurgiyanto, B. (2013). Sastra Anak Pengantar Pemahaman Dunia Anak.Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Oemar, H. (2006). Proses Belajar Mengajar. Bandung: Bumi Aksara.




DOI: https://doi.org/10.33373/pythagoras.v12i1.5033

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 Lisensi Creative Commons

Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.