KECEMASAN MATEMATIKA DAN CARA MENGURANGINYA (MATHEMATIC ANXIETY AND HOW TO REDUCE IT)
Abstract
ABSTRAK
Pembelajaran matematika merupakan salah satu bentuk perhatian pemerintah terhadap pengembangan ilmu matematika yang merupakan salah satu bidang ilmu pengetahuan yang menjadi tonggak untuk kemajuan suatu negara. Pengembangan tersebut sudah dilakukan dari sejak dulu dan diberikan kepada masyarakat Indonesia mulai sejak dini. Usaha pengembangan tersebut tidak serta merta berjalan begitu saja, terdapat hambatan yang terjadi khususnya yang berkaitan dengan pembelajaran matematika atau pandangan beberapa siswa terhadap matematika itu sendiri. Kecemasan merupakan salah satu hal yang melanda sistem pembelajaran khususnya pembelajaran matematika. Beberapa tokoh telah mendefinisikan kecemasan matematika sebagai sebuah gangguan psikologi berupa perasaan takut dan cemas dalam menyelesaikan persoalan matematika. Tokoh-tokoh yang lain juga sudah banyak memberikan definsi mengenai kecemasan matematika dan mereka meneliti bentuk-bentuk kecemasan yang ada dari tinjauan yang berbeda. Selain memberikan definisi dan bentuk, kecemasan juga bisa dikurangi dengan langkah-langkah yang bisa dilakukan sesuai dengan hasil penelitian tokoh maupun akademisi di bidang pendidikan dan psikologi. Beberapa langkah tersebut kiranya dapat mengurangi kecemasan yang ada untuk menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif, menyenangkan dan berpusat pada siswa.
Kata Kunci: kecemasan, kecemasan matematika, pembelajaran matematika, gejala kecemasan
Full Text:
PDFReferences
Afgani D., Jarnawi, 2011. Materi Pokok Analisis Kurikulum Matematika. Jakarta: Universitas Terbuka.
Alsa, A. (1984). Usia mental, jenis kelamin dan prestasi belajar matematika. Jurnal Psikologi Pendidikan, 12, 1, 22-29
Curtain-Philips, Marylyn, 2012. The Causes and Prevention of Math Anxiety, dalam http://www.mathgoodies.com/articles/math_anxiety.html.
Dacey, J.S. (2000). Your anxious child : How parents and teachers can relieve anxiety in children. San Fransisco: Jossey-Bass Publishers.
Freedman, Ellen, 2012. Do You Have Math Anxiety? A Self Test, dalamwww.mathpower.com/anxtest.htm.
______.Ten Ways To Reduce Math Anxiety dalam http://www.mathpower.com/reduce.htm.
Hartanti & Judith E.D. (1997). Hubungan antara konsep diri dan kecemasan menghadapi masa depan dengan penyesuaian sosial anak-anak Madura. Jurnal Psikologi Pendidikan : Anima. 12, 46, 2007
Helen dkk,(2010), Anxiety Disorder, Theory, research and Clinical Perspectives, New York: Cambridge Univercity Press
http://www.ikhsan.mgmpmatika.ltim.in/2012/03/kecemasan-matematika-math-anxiety/
http://klikheadline.com/in/berita/berita.asp?id=news1025201120036p07qcuk6pyty4qt974838850
Nawangsari, N. A. F. (2001). Pengaruh self-efficacy dan expectancy-value terhadap kecemasan menghadapi pelajaran matematika. Jurnal Psikologi Pendidikan: Insan media psikologi, 3,2, 2001, 75-88.
Zeidner, M. (1998). Test anxiety: The state of the art. New York : Kluwer
Zeidner, M & Matthews, G. (2011). Anxiety 101. New York : Springer Publishing Company
DOI: https://doi.org/10.33373/pythagoras.v3i2.590
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.