ANALISA PERFORMA DAYA DAN KARAKTERISTIK OPERASI GENERATOR TURBIN UAP SST 400 TYPE AMS 1250 ALB 4 L BS DI PLTGU TG.UNCANG ( PT.PLN BATAM )
Abstract
Abstrak
Teknologi pembangkit tenaga listrik dewasa ini sudah semakin maju, dengan ada nya teknologi combine cycle pada PLTG yang memanfaatkan gas buang pada gas turbine yang kemudian di bangkitkan kembali tenaga listrik. Di batam teknologi PLTGU digunakan oleh PT.PLN batam yang berlokasi di tanjung uncang dengan kapasitas 130 MW. Dengan kapasitas yang cukup besar PLTGU menjadi salah satu penopang ketenaga listrikan di kota batam. Maka dari itu performa pada pembangkit tersebut harus lah baik. Salah satu equipment yang harus di perhatikan adalah performa dari generator. Generator yang yang di gunakan pada PLTGU adalah SST-400 Type AMS 1250ALB4L BS dengan kapasitas peak load nya ada lah 40 MW. Dalam pengoperasian generator itu sendiri harus mengikuti batas – batas dari kurva kapabilitas agar performa generator dapat terus terjaga. Dengan melakukan pengujian dan perhitungan daya reaktif penulis membandingkan persentase error dari daya yang reaktif yang di hasilkan melalui pengujian dan perhitungan terhadap kurva kapabilitas generator itu sendiri. Dari hasil pengujian didapatkan persentase error tertinggi performa daya reaktif generator sebesar 11.6 % pada beban 20 MW dan cosphi 0.99.
Kata Kunci : Generator, SST-400 Type AMS 1250ALB4L BS,kurva kapabilitas,persentase error'.
Abstract
Today's power generation technology is getting more advanced, with the combined cycle technology in PLTG which utilizes exhaust gas in the gas turbine which is then generated again by electric power. In Batam, PLTGU technology is used by PT PLN Batam which is located in Tanjung Uncang with a capacity of 130 MW. With a large enough capacity, PLTGU is one of the pillars of electricity in the city of Batam. Therefore, the performance of the generator must be good. One of the equipment that must be considered is the performance of the generator. The generator used in the PLTGU is SST-400 Type AMS 1250ALB4L BS with a peak load capacity of 40 MW. In the operation of the generator itself, it must follow the limits of the capability curve so that generator performance can be maintained. By testing and calculating the reactive power, the writer compares the error percentage of the reactive power generated through testing and calculations against the capability curve of the generator itself. From the test results, the highest error percentage of the generator reactive power performance is 11.6% at a load of 20 MW and a cosphi of 0.99.
Keywords: Generator, SST-400 Type AMS 1250ALB4L BS, capability curve,error percentage'Full Text:
PDFReferences
DAFTAR PUSTAKA
Direktorat Jendral ketenagalistrikan Kementrian Energi dan Sumber daya mineral Thn.2017 www.djk.esdm.co.id
Budi Santosa, Muchamad Nur Qosim, Fahmi Abdul Ajiz, Juni 2015, Efisiensi Pembebanan PLTGU PT Krakatau daya listrik dengan perhitungan specific fuel consumption untuk meminimalkan biaya produksi listrik
Rahmat Kurniawan, Mulfi Hazwi, 02 September 2014, Analisa Performansi Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap ( PLTGU ) Sicanang Belawan
Novi Gusnita, Kaudir Saputra Said, Juni 2017, Analisa Efisiensi dan Pemanfaatan Gas Buang Turbin Gas Alsthom Pada Pembangkit Listrik Tenaga Gas Kapasitas 20 MW
Chandra Buana, Sri Suwasti, Armand dan Hafizh, 2019, Analisis Pengaruh Tekanan dan Temperatur Udara Terhadap Kinerja Turbin Gas Pada Sistem PLTGU pada PT.Consoldate Electric Power Asia
Manual Book Steam Turbine Siemens SST-400
Manual Book Gas Tubine SGT – 800
Single Line Diagram Transmisi Batam – Bintan
Ratih Listiyarini,ST 2018,Dasar Listrik dan ELektronika Penerbit Deepublish
DOI: https://doi.org/10.33373/sigmateknika.v4i1.3150
Refbacks
- There are currently no refbacks.
E-ISSN 2599-0616
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Sigma Teknika
Gedung Lt.1 Kampus Universitas Riau Kepulauan Batam
Jl. Batu Aji Baru No.99 Batu Aji
Email: sigmateknika@journal.unrika.ac.id