PENGENDALIAN PERSEDIAAN CELL BATERAI LITHIUM POLYMER REVOLECTRIX UNTUK MENGHILANGKAN KEKOSONGAN STOK (OUT OF STOCK) DENGAN METODE MRP (Studi Kasus DI PT. LEO ENERGY)
Choirul Anwar, Hery Irwan, Dadang Redantan
Abstract
Pengendalian bahan baku pada sistem produksi Make To Stock (MTS) untuk memenuhi kebutuhan produksi di PT.Leo Energy masih terjadi kekosongan stok (out of stock) sebanyak 6 kali kekosongan selama tahun 2016 yaitu dibulan April, Mei, Juni, Juli, November dan Desember, yang menyebabkan beberapa customers membatalkan pesanannya sebanyak lebih dari 300 unit dan perusahaan mengalami kerugian karena harus melakukan refund terhadap pesanan yang di cancel. Penelitian dilakukan dengan menggunakan data histori permintaan 2016. Untuk menentukan demand 2017, dilakukan peramalan kebutuhan untuk menentukan MPS dengan Moving Average, Exponential Smoothing dan Trend dan kemudian dilakukan uji ketelitian menggunakan MAD dan Tracking Signal. Hasil pengujian ketelitian yang memiliki RSFE yang rendah, dan mempunyai positive error yang sama banyak atau seimbang dengan negative error, sehingga pusat tracking signal mendekati nol, hasil peramalannya (forcast) akan digunakan sebagai MPS. Perhitungan dengan metode MRP (Material Requerments Planning) teknik Lot For Lot (LFL) dilakukan untuk mendapatkan kuantitas pemesanan. Dari hasil peramalan didapatkan hasil terbaik yaitu Exponential Smoothing dengan α (0,9) karena memiliki nilai RSFE yang paling rendah. Hasil menunjukkan bahwa dengan metode MRP-LFL dalam menentukan kuantitas pemesanan, biaya pemesanan lebih tinggi dibandingkan peramalan perusahaan dengan selisih biaya pemesanan Rp450.000 dan total biaya pembelian selisih Rp52.884.793. Namun peramalan yang dilakukan oleh perusahaan mempunyai biaya penyimpanan lebih tinggi, dengan selisih Rp28.283.904. Berdasarkan data inventory, peramalan perusahaan mengakibatkan 95 pesanan dibatalkan dan mengakibatkan kerugian sebanyak 380 cell (95 pack baterai cancel order) X harga jual baterai Rp397.911,15 = Rp37.801.559,25. Jadi, peramalan dengan metode MRP-LFL lebih efisien Rp12.750.670,25 dibandingkan peramalan yang dilakukan oleh perusahaan
Keywords
MRP, Lot For Lot, Make To Stock, Peramalan, Persediaan
References
Gaspersz, V. (2008). Production Planning And Inventory Control Berdasarkan Pendekatan Sistem Terintegrasi MRP II dan JIT Menuju Manufacturing 21. Jakarta: PT.Gramedia Indonesia.
Ginting, R. (2007). Sistem Produksi. Yogyakarta: Graha Ilmu
Gitosudarmono, I. (2007). Manajemen Operasi. Edisi 3. Yogyakarta: BPFE- YOGYAKARTA.
Handoko, T. H. (2012). Dasar-dasar Manajemen Produksi Dan Operasi. Yogyakarta: BPFE-YOGYAKARTA.
Heizer, J & Render, B. (2001). Prinsip-prinsip Manajemen Operasi. Jakarta: Salemba Empat.
Heizer, J & Render, B. (2011). Manajemen Operasi. Buku 2 Edisi 9. Jakarta: Salemba Empat.
Herjanto, E. (2015). Manajemen Operasi. Edisi Ketiga. Jakarta: Grasindo.
Ristono, A. (2009). Manajemen Persediaan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
DOI:
https://doi.org/10.33373/profis.v6i2.1617
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 PROFISIENSI
This work is licensed under a
Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
E-ISSN 2598-9987
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
PROFISIENSI: Jurnal Program Studi Teknik Industri
Building A, 1st Floor, Faculty of Engineering, University of Riau Kepulauan
Jl. Pahlawan No.99, Batu Aji, Batam, Kepulauan Riau
Email: Profisiensi@journal.unrika.ac.id